Anak Bajau yang bergenang lumpur
lahirnya berlapik alas kemiskinan
laparnya bersuap susu kesulitan
bertatih tanpa lampin baru
berlari di halaman tanpa baju
sedang ayah dan bondanya
hanya berdarjat petani
di jabatan bendang
yang berjenterakan tulang
Anak Bajau yang fakir
dengan turun nafas berulang
dan kaki tanpa alas sepatu
ke laluan mencari ilmu
ke perenggan kedewasaan
melewati batas-batas padi
di mana biayanya datang
sambil menjunjung pesanan makna
biarlah diri punya peribadi
yang bukan lesu
yang bukan bercengkerang palsu
Anak Bajau yang dulunya gigil
yang dunianya pernah rekah pecah
kini bertakhta di Kementerian
bukan sebagai kerani..tetapi Menteri
dengan kuasa…
mengarak perkasa tunjang amanah bangsanya
petak bendang yang dulunya kontang
menjadi jelapang…
tanah pusaka yang dulunya rimba hutan
menjadi agropolitan..
agar..
ayah bonda dan anak Bajau yang lain
menjadi pemilik bijaksana
dan sedunia bahagia
HR NafieYb
Posted By
- Sharmeyla-
No comments:
Post a Comment